Sunday, July 29, 2018

ASTRONOMI DALAM AL-QURAN

Sumber:

Al-Quran Dan Terjemahnya (Kerajaan Saudi Arabia, 1998)

Wan Helmy Shahriman Wan Ahmad et al.  (2015). "Ayat-ayat Astronomi Dalam al-Quran Dan Pandangan Hamka Berdasarkan Tafsir 'Ilmiy". UiTM Trengganu


Hamka mengambil pendekatan bahawa dalam al-Quran terdapat asas-asas umum tentang ilmu. Beliau menyandarkan segala penemuan sains kepada nas al-Quran. 

Ilmu astronomi adalah ilmu falak, iaitu suatu bidang ilmu tentang perjalanan, pergerakan dan agihan bintang dan cakerawah atau planet-planet lainnya.

Dalam al-Quran perkataan falak disebut 2 kali, iaitu:

(1) Surah Anbiya 21:33

"Dan Dia-lah (Tuhan) yang telah menjadikan malam dan siang, serta matahari dan bulan tiap-tiap satunya beredar terapung-apung di tempat edaran masing-masing (di angkasa lepas)".

(2) Surah Yasin 36:40

"(Dengan ketentuan yang demikian), matahari tidak mudah baginya mengejar bulan, dan malam pula tidak dapat mendahului siang, kerana tiap-tiap satunya beredar terapung-apung di tempat edarannya masing-masing".

Bilangan perkataan terdapat dalam al-Quran mengikut perkiraan Hamka adalah seperti berikut:
(i)   Matahari (al-Syams) ....... 33 kali
(ii)  Bulan (al-Qamar) ...........  27 kali
(iii) Bintang (al-Najm) .........   13 kali

Surah dan ayat berkaitan Matahari, Bulan dan Bintang:

(i)   Surah Al-Baqarah 2 (Sapi Betina) : ayat 258  
"Sesungguhnya Allah menerbitkan matahari dari timur......"

(ii) Al-An'am 6 (Binatang Ternak): 77
"Kemudian tatkala dia (nabi Ibrahim) melihat bulan terbit"

(iii)  Al-An'am 6  (Binatang Ternak) : 78
"Kemudian tatkala dia (Ibrahim) melihat matahari terbit.....maka tatkala matahari itu telah terbenam"

(iv)  Al-An'am 6 (Binatang Ternak) : 96
"dan (menjadikan) matahari dan bulan untuk perhintungan"

(v) Al-An'am 6 (Binatang Ternak) : 97
"Dan Dialah yang menjadikan bintang-bintang bagimu, agar kamu menjadikannya petunjuk dalam kegelapan di darat dan di laut"

(vi) Al-A'raaf 7 (Tempat Tertinggi) : 54
"dan (diciptakan-Nya pula) matahari, bulan dan bintang-bintang (masing-masing) tunduk kepada perintah-Nya"

(vii) Yunus 10 : 5
"Dia-lah yang menjadikan matahari bersinar dan bulan bercahaya dan ditetapkan-Nya manzilah-manzilah (tempat-tempat) bagi perjalanan bulan itu supaya kamu mengetahui bilangan tahun dan perhitungan (waktu)"

(viii)  Yusuf 12 : 4
"Ketika Yusuf berkata kepada ayahnya: Wahai ayahku, sesungguhnya aku bermimpi melihat  sebelas bintang, matahari dan bulan; kulihat semuanya sujud kepadaku"

(ix) Al-Ra'd 13 (Guruh) : 2
"Allah-lah yang meninggikan langit tanpa tiang (sebagaimana) yang kamu lihat, kemudian Dia bersemayam di atas 'Arsy, dan menundukkan matahari dan bulan".

(x) Ibrahim 14 :33
"Dan Dia telah menundukkan (pula) bagimu matahari dan bulan yang terus menerus beredar (dalam orbitnya)"

(xi) Al-Nahl 16 (Lebah): 12
"Dan Dia telah menundukkan malam dan siang, matahari dan bulan  untukmu. Dan bintang-bintang itu ditundukkan (untukmu) dengan perintah-Nya."

(xii) Al-Nahl 16 (Lebah) : 16
"Dan dengan bintang-bintang itulah mereka dapat petunjuk".

(xiii) Al-Israa' 17 (Memperjalankan di mlm hari) : 78
" Dirikan shalat dari sesudah matahari tergelincir sampai gelap malam dan (dirikanlah pula shalat) subuh. Sesungguhnya shalat subuh itu disaksikan (oleh malaikat)"

(xiv) Al-Kahfi 18 (Gua):17
"Dan kamu akan melihat matahari ketika terbit, condong dari gua mereka ke sebelah kanan, dan bila matahari itu terbenam menjauhi mereka ke sebelah kiri"

(xv) Al-Kahfi 18 (Gua) : 86
"Hingga apabila dia telah sampai ke tempat matahari terbenam, dia melihat matahari terbenam di dalam laut yang berlumpur hitam"

(xvi) Al-Khafi 18 (Gua): 90
"Hingga apabila dia telah sampai ke tempat terbit matahari (sebelah Timur) dia mendapati matahari itu menyinari segolongan umat yang Kami tidak menjadikan bagi mereka sesuatu yang melindungi dari (cahaya) matahari"

(xvii) Thaahaa 20 :130
"Betasbihlah dengan memuji Tuhanmu, sebelum terbit matahari"

(xviii) Al-Anbiyaa (Nabi-Nabi) 21 : 33
"Dan  Dialah yang telah menciptakan malam dan siang, matahari dan bulan"

(xix) Al-Haj 22 (Haj): 18
"Apakah kamu tiada mengetahui, bahawa kepada Allah bersujud apa yang ada di langit, di bumi, matahari, bulan, bintang, gunung..."

(xx) Al-Furqaan 25 (Pembeda) :45
"kemudian Kami jadikan matahari sebagai petunjuk atas bayang-bayang itu"

(xxi) Al-Furqan 25 (Pembea) : 61
"Maha Suci Allah yang menjadikan di langit gugusan-gugusan bintang dan Dia menjadikan juga padanya matahari dan bulan yang bercahaya"

(xxii) Al-Naml 27  (Semut):24
"Aku mendapati dia dan kaumnya menyembah matahari, selain  Allah"

(xxiii) Al-Ankabuut 29 (Laba-Laba): 61
"Siapakah yang .....menundukkan matahari dan bulan.."

(xxiv) Luqman 31 :29
"Dia tundukkan matahari dan bulan masing-masing berjalan sampai kepada waktu yang ditentukan"

(xxv) Faathir 35 (Pencipta):13
"Dia...menundukan matahari dan bulan"

(xxvi)  Yaasiin 36 :38
"dan matahari berjalan di tempat peredarannya"

(xxv) Yaasiin 36 : 39
"Dan telah Kami tetapkan bagi bulan manzilah-mazilah, "

(xxvi) Yaasiin 36 :40
"Tidaklah mungkin bagi matahari mendapatkan bulan "

(xxvii) Ash Shaaffaat 37 (Yg Bershaf-shaf):88
"Lalu ia (nabi Ibrahim) memandang sekali pandang ke bintang-bintang".

(xxviii) Al-Zumar 39 (Rombongan-rombongan): 5
"Dia menundukan matahari dan bulan"

(xxix)Fushshilat 41 (Yang Dijelaskan): 37 
"Dan sebahagian dari tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah.....matahari dan bulan. Janganlah bersujud kepada matahari dan janganlah (pula) kepada bulan.."

(xxx) Qaaf 50 : 39
"Bertasbihlah sambil memuji Tuhanmu sebelum terbit matahari dan sebelum terbenam(nya)"

(xxxi) Ath Thuur (Bukit) 52 : 49
"dan bertasbihlah kepada-Nya pada beberapa saat di malam hari dan di waktu terbenam bintang-bintang (di waktu fajar)"

(xxxii) An Najm (Bintang) 53 : 1
"Demi bintang ketika terbenam"

(xxxiii) Al-Qamar 54 (Bulan): 1
"Telah dekat (datangnya) saat itu dan telah terbelah bulan"

(xxxiv) Al-Rahman (Yang Maha Pemurah) 55 : 5
"Matahari dan bulan (beredar) menurut perhitungan"

(xxxv) Al Waaqi'ah (Hari Kiamat) 56 : 75
"Maka Aku  bersumpah dengan tempat beredarnya bintang-bintang"

(xxxvi) Nuh 71 : 16
"Dan Allah menciptakan padanya bulan sebagai cahaya dan menjadikan matahari sebagai pelita?"

(xxxvii) Al-Muddatstsir 74 (Orang yg Berkemul): 32
"Sekali-kali tidak, demi bulan"

(xxxviii) Al-Qiyaamah 75 (Hari Kiamat) : 8-9
"dan apabila bulan telah hilang chayanya, dan matahari dan bulan dikumpulkan"


(xxxix) Al-Insaan 76  (Manusia) : 13
"mereka (orang yang sabar) tidak merasakan di dalamnya (teriknya) matahari 

(xxxx) Al Mursalaat 77 (Malaikat2 Yg Diutus) : 8
"Maka apabila bintang-bintang telah dihapuskan"

(xxxxi) At-Takwiir  81 (Menggulung) : 1-2
"Apabila matahari digulung dan apabila bintang-bintang berjatuhan"

(xxxxii) Al-Insyiqaaq 84 (Terbelah): 18
"dan dengan bulan apabila jadi purnama"

(xxxxiii) Ath Thaariq (Yg dtg di mlm hari) 86 : 3
"(iaitu) bintang yang cahayanya menembus"

(xxxxiv) Asy-Syams 91 (Matahari):1-2
"Demi matahari dan cahaya di pagi hari, dan bulan apabila mengiringinya"

                                                                                                                                                                                                 (bersambung)

No comments:

Post a Comment